Peluang Kerja Atau Jenjang Karir Program Studi PPKN

Program studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan juga menawarkan beragam peluang karier yang menjanjikan. Setelah lulus, Anda dapat menjadi pendidik atau pengajar di berbagai tingkatan pendidikan, mulai dari sekolah dasar hingga perguruan tinggi, untuk mengajar mata pelajaran Pancasila dan Kewarganegaraan. Anda juga dapat bekerja sebagai peneliti atau akademisi, melakukan penelitian tentang nilai-nilai Pancasila dan isu-isu kewarganegaraan yang relevan.

Selain itu, Anda dapat berkarier di sektor pemerintahan sebagai pejabat atau pegawai negeri di departemen atau lembaga yang terkait dengan pembangunan karakter dan kebangsaan. Anda juga bisa menjadi konsultan atau pelatih kebangsaan untuk instansi pemerintah, swasta, atau organisasi non-pemerintah.

Guru PPKN

Lulusan dapat mengajar Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan di berbagai jenjang pendidikan, mulai dari sekolah dasar hingga menengah atas. Keterampilan pedagogis dan pengetahuan mendalam tentang Pancasila dan kewarganegaraan sangat diperlukan dalam membimbing generasi muda memahami nilai-nilai kebangsaan

Dosen atau Akademisi

Melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi dan menjadi dosen di perguruan tinggi atau institusi pendidikan lainnya. Ini juga mencakup melakukan penelitian dalam bidang pendidikan kewarganegaraan dan Pancasila.

Pegawai Negeri Sipil 

Mengisi posisi sebagai PNS di berbagai instansi pemerintah yang berhubungan dengan pendidikan, kebudayaan, dan pengembangan masyarakat. Lulusan PPKn dapat berkontribusi dalam pembuatan kebijakan dan program yang mempromosikan nilai-nilai kebangsaan dan kewarganegaraan.

Aktivis atau Penggerak Sosial

Berperan aktif dalam organisasi non-pemerintah (NGO), lembaga swadaya masyarakat (LSM), atau komunitas yang fokus pada pendidikan, hak asasi manusia, demokrasi, dan pembangunan masyarakat.

Jurnalis atau Penulis 

Menulis artikel, buku, atau bahan ajar yang terkait dengan pendidikan Pancasila dan kewarganegaraan. Bisa juga bekerja di media massa untuk mempromosikan pemahaman tentang isu-isu kewarganegaraan.